Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IHSG Bisa Tembus Level 7.000 Pekan Ini?

Anggie Ariesta , Jurnalis-Senin, 28 Agustus 2023 |14:25 WIB
IHSG Bisa Tembus Level 7.000 Pekan Ini?
IHSG pekan ini diprediksi belum bisa tembus lebel 7.000. (Foto: Freepik)
A
A
A

“Ke depan BI memperkirakan stabilitas nilai tukar rupiah akan tetap terjaga sejalan dengan perspektif positif investor terhadap prospek perekonomian indonesia, inflasi yang rendah, pertumbuhan ekonomi yang tinggi, serta imbal hasil aset keuangan domestik yang tetap menarik," tegasnya.

Terkait Jackson Hole Symposium, menurutnya, ini menjadi penting karena dianggap sebagai salah satu event para bank sentral memberikan bocoran terkait kebijakan moneternya ke depan.

Jerome Powell diprediksi oleh mayoritas pelaku pasar akan tetap mempertahankan tone hawkishnya pada pidato di Jackson Hole nanti.

Sementara itu terkait bursa karbon Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan Peraturan OJK Nomor 14 Tahun 2023 tentang Perdagangan Karbon melalui Bursa Karbon (POJK Bursa Karbon).

"Diharapkan kebijakan ini bisa mengurangi efek gas rumah kaca dan polusi. Emiten yang diuntungkan seperti BRPT, PGEO, KEEN, dan ARKO," jelasnya.

Tiga Sentimen Minggu Ini

Angga menjelaskan ada 3 sentimen dalam minggu ini hingga 1 September 2023 yang wajib diperhatikan para trader, yakni mogok buruh di Westwood, Australia, PMI Indonesia dan inflasi Indonesia.

"Rencana aksi mogok di pusat pengolahan gas alam cair (LNG) terbesar kedua di Australia memaksa Uni Eropa memutar otak untuk mengendalikan pasokan dan inflasi,” kata Angga.

“Aktivism para pekerja di instalasi milik Chevron itu berbarengan dengan negosiasi alot perihal kenaikan upah di instalasi LNG lain milik Woodside Energy Group Ltd. Fasilitas-fasilitas ini mewakili 10% total nilai ekspor LNG global,” imbuhnya.

 BACA JUGA:

Terkait PMI Indonesia, jelasnya, masih dalam tren ekspansif di atas angka 50.

Kepercayaan dunia bisnis diprediksi sedikit melandai meskipun perusahaan melihat ada perbaikan dari sisi permintaan.

Melandainya kepercayaan menunjukkan masih adanya sedikit kekhawatiran terkait outlook ke depan.

Sementara itu terkait inflasi Indonesia, Bank Indonesia meyakini inflasi tetap terkendali dalam kisaran 3,0±1% pada sisa tahun 2023 dan 2,5±1% pada 2024.

Berikut rekomendasi saham pilihan untuk minggu ini hingga 1 September 2023 mendatang.

- Buy MDKA (Support: 3.140, Resistance: 3.410)

- Buy BRPT (Support: 970, Resistance: 1.200)

- Buy TLKM (Support: 3.650, Resistance: 3.940)

- Buy on Pullback BSDE (Support: 1.045, Resistance: 1.180)

- Buy on Pullback SMRA (Support: 610, Resistance: 690).

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement