Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Beras Melonjak Imbas Kemarau Panjang, Bansos Solusi Tepat Bantu Rakyat

Dimas Choirul , Jurnalis-Kamis, 07 September 2023 |20:07 WIB
Harga Beras Melonjak Imbas Kemarau Panjang, Bansos Solusi Tepat Bantu Rakyat
Harga beras melonjak. (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA - Juru Bicara Nasional Partai Perindo Yerry Tawalujan menanggapi mahalnya harga beras yang terus mengalami kenaikan dalam dua bulan terakhir.

Menurutnya, kenaikan harga beras tidak dapat dihindari karena kemarau panjang dan kekeringan menyebabkan produksi beras di tingkat petani menurun.

 BACA JUGA:

"Kenaikan harga beras terjadi karena dampak kemarau panjang dan kekeringan. Petani tidak dapat lagi menanam padi di sawahnya yang sudah mengering. Tingkat produksi otomatis menurun. Jadi dapat dipahami jika harga beras terus bergerak naik," ujar Yerry kepada wartawan, Kamis (7/9/2023).

Seperti diberitakan, harga beras yang biasanya dijual Rp10.500 per kg, saat ini naik menjadi Rp12.000 per kg. Kenaikan harga beras terjadi karena harga gabah di tingkat petani juga naik.

Harga gabah basah dua bulan yang lalu masih dijual Rp5.400 hingga Rp5.500 per kg, sekarang sudah menjadi Rp7.500 per kg untuk gabah kering.

Yerry yang juga merupakan maju Bacaleg DPR RI dari Dapil Sulawesi Utara ini  mengatakan, kenaikan harga beras akibat kemarau panjang ini diantisipasi oleh pemerintah dengan menyalurkan bantuan sosial berupa beras.

"Kebijakan Presiden Jokowi memberikan bantuan sosial berupa beras kepada 2,1 juta keluarga yang akan disalurkan selama tiga bulan sepanjang September sampai November 2023 adalah tindakan tepat untuk menolong rakyat," ujarnya.

 BACA JUGA:

Yerry menyarankan Bansos beras tersebut dibagikan kepada rakyat miskin di daerah yang paling parah terdampak kekeringan, seperti di daerah Papua.

Selanjutnya, Yerry meminta Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk proaktif melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga pangan, khususnya beras.

"Kami menyarankan agar Bapanas sebagai lembaga pengendali pangan untuk rajin turun ke lapangan melakukan operasi pasar dan andalan pasar murah untuk beras. Hal ini akan sangat membantu rakyat secara langsung dan membantu menurunkan harga beras," pungkas Yerry.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement