JAKARTA - Perbandingan gaji antara Komang Teguh dan Rafael Struick menjadi perbincangan hangat. Keduanya memiliki penampilan yang berbanding terbalik di laga perempat final Piala Asia U-23 2024.
Keduanya menjadi sorotan setelah Timnas Indonesia U-23 sukses mencetak sejarah dengan melaju ke babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Adapun anak asuh Shin Tae-yong menumbangkan Timnas Korea Selatan U-23 yang merupakan salah satu unggulan juara di ajang ini.
Pasalnya keduanya mencetak gol di setiap pertandingan hingga membuahkan hasil kemenangan Indonesia. Untuk itu beberapa warganet pun membandingkan performa, kemampuan hingga gaji mereka.
Adapun ada perbandingan gaji antara Komang Teguh dan Rafael Struick berbeda. Melansir Salary Sport, Rafael Struick yang bermain di kasta kedua Liga Belanda bersama tim ADO Den Haag mendapat gaji sebesar 25.480 Pound atau setara dengan Rp516,93 juta per tahun. Dengan kata lain, ia memiliki bayaran sekitar 490 Pound alias 9,9 juta per pekan.
Berbeda dengan itu, Komang Teguh yang bermain di Liga 1 Indonesia memiliki gaji yang jauh dibawahnya. Tidak diketahui secara pasti nominal gaji Komang, akan tetapi dihimpun dari berbagai sumber rata-rata pemain lokal memiliki gaji berkisar Rp130 juta hingga Rp150 juta.
Meski begitu, Rafael Struick dan Komang Teguh tetaplah punggawa Timnas Indonesia U-23 yang berjasa dalam mencetak sejarah di Piala Asia U-23. Mereka pun masih terus berjuang untuk membawa skuad garuda terbang lebih tinggi di kancah Asia.