Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

SKK Migas Targetkan Investasi Hulu Migas Naik Rp294 Triliun di 2024

Farida Syifa Anandita , Jurnalis-Rabu, 03 Juli 2024 |19:16 WIB
SKK Migas Targetkan Investasi Hulu Migas Naik Rp294 Triliun di 2024
SKK bidik kenaikan investasi hulu migas hingga 17% (Foto: SKK Migas)
A
A
A

JAKARTA - SKK Migas menargetkan peningkatan investasi hulu migas sebesar USD16,1 miliar atau Rp249 Triliun. Angka tersebut meningkat sebesar 17% jika dibandingkan Tahun 2023, di mana Tercatat investasi hulu migas pada tahun 2023 adalah sebesar USD13,7 miliar atau sebesar Rp212 triliun.

Untuk mencapai target tersebut, SKK Migas dan KKKS akan terus fokus meningkatkan daya saing dan meningkatkan pengelolaan rantai suplai, untuk memastikan ketersediaan barang, peralatan, dan jasa pendukung yang efisien.

“Kolaborasi antara para pemangku kepentingan menjadi kunci utama dalam mengatasi berbagai permasalahan dan memperkuat ketahanan rantai suplai industri hulu migas nasional. Oleh karena itu, Pre IOG SCM & NCB Summit di Batam ini diharapkan dapat menemukan solusi yang tepat dan langkah konkret yang dapat diimplementasikan bersama, untuk memperkuat fungsi pengelolaan rantai suplai (supply chain management) dalam mendukung target produksi migas Tanah Air,” papar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto saat pembukaan acara Pre IOG SCM & NCB Summit 2024 di Batam, Rabu (2/7/2024).

Dwi Soetjipto berharap, melalui diskusi yang konstruktif, para pelaku industri hulu migas dapat menemukan solusi konkret dalam rangka mendukung percepatan target produksi minyak dan gas bumi yang telah ditetapkan Pemerintah.

Saat acara pembukaan, hadir perwakilan Pemprov Kepulauan Riau, yang diwakili Asisten II Pemprov Kepulauan Riau Luki Zaiman Prawira, beberapa perwakilan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), pabrikan, serta penyedia barang dan jasa penunjang hulu migas nasional.

Dalam sambutannya, Asisten II Pemprov Kepulauan Riau Luki Zaiman Prawira mengatakan, Provinsi Kepulauan Riau memiliki peran strategis dalam pertumbuhan ekonomi regional dan nasional, karena potensi sumber daya alamnya, terutama minyak dan gas bumi. SKK Migas bersama 12 perusahaan kontraktor kerja sama (KKKS) telah berperan penting dalam mengelola kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi di Kepulauan Riau.

“Kami sangat mengapresiasi upaya-upaya yang dilakukan SKK Migas bersama KKKS, dalam membina dan meningkatkan potensi perusahaan lokal melalui program kemitraan, pembukaan lapangan kerja, akses bisnis, serta pengembangan industri penunjang migas di Kepulauan Riau,” katanya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement