Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Reaksi Elon Musk hingga Mark Cuban Usai Joe Biden Mundur dari Pilpres AS

Ghanny Rachmansyah S , Jurnalis-Senin, 22 Juli 2024 |17:44 WIB
Ini Reaksi Elon Musk hingga Mark Cuban Usai Joe Biden Mundur dari Pilpres AS
Reaksi Elon Musk hingga Mark Cuban Usai Joe Biden Mundur dari Pilpres AS (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Para miliarder dunia bereaksi usai mundurnya Joe Biden dari Pilpres 2024. Joe Biden pun mendukung Wakil Presiden AS Kamala Harris untuk maju dalam Pilpres AS dari Partai Demokrat.

Miliarder dunia seperti Elon Musk, Bill Ackman, Marc Andreessen dan Ben Horowitz secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap Donald Trump.

Musk dan Ackman mengumumkan dukungan mereka setelah insiden penembakan Donald Trump. Sementara pendiri A16z Andreessen dan Horowitz menunjuk pada kebijakan Trump mengenai cryptocurrency dan pajak.

Lalu dengan adanya perubahan dalam Pilpres AS ini, bagaimana sikap para miliarder dunia? Berikut ulasannya seperti dilansir Business Insider, Jakarta, Senin (22/7/2024).

 

1. Elon Musk

Musk memposting di X tak lama setelah Biden mengumumkan pengunduran dirinya dari Pilpres AS 2024.

"Saya percaya pada Amerika yang memaksimalkan kebebasan dan prestasi individu. Dulu Partai Demokrat, tapi sekarang pendulumnya beralih ke Partai Republik," tulis Elon Musk.

“Teman-teman terpintar saya, termasuk mereka yang tinggal di San Francisco Bay Area yang telah lama menjadi anggota Partai Demokrat, sangat antusias dengan Trump/Vance,” tambahnya.

Musk mengatakan pada 13 Juli bahwa dia sepenuhnya mendukung Donald Trump, bergabung dengan daftar beberapa investor terkemuka di Silicon Valley yang mendukung Trump.

2. Mark Cuban

Mark Cuban merupakan salah satu miliarder pertama yang bereaksi terhadap pengumuman mundurnya Joe Biden dari Pilpres AS.

"Waktunya tidak terkalahkan," tulisnya di X.

Cuban sebelumnya mengatakan dia akan terus mendukung Biden setelah kinerja debat Biden yang buruk pada akhir Juni.

“Dari 2 kandidat kami, satu kandidat yang tidak akan saya kesulitan untuk merekrutnya sebagai perwakilan penjualan,”

Cuban sebelumnya mengatakan tentang Trump dalam postingan X. “Dia sangat pandai membuat orang merasa nyaman dan cepat menyampaikan apa yang ingin dia jual.”

3. Richard Branson

Branson pemilik Virgin Group mengatakan di X bahwa pilihan Biden adalah keputusan yang cerdas dan berprinsip oleh orang yang cerdas dan berprinsip serta memberikan kesempatan bagi generasi berikutnya untuk memajukan Amerika dan umat manusia."

Awal bulan ini, Branson menulis di situs web Virgin. "Sekarang adalah saatnya dia harus mempertimbangkan apa yang dipertaruhkan dan mundur dari pencalonan lainnya, dengan mengatakan bahwa presiden masih bisa melakukan kebaikan yang sangat besar di dunia,"

4. Melinda French Gates

Melinda French Gates, salah satu pendiri Bill & Melinda Gates Foundation mengatakan di X bahwa Biden pantas mendapatkan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pelayanan publiknya selama beberapa dekade dan kepemimpinan efektifnya di Gedung Putih pada masa yang sangat penting bagi bangsa kita.

Melinda French Gates memuji upaya Biden dalam menjaga perekonomian tetap pada jalurnya, membimbing AS melewati pandemi, dan berupaya mencapai kesetaraan dan peluang bagi warga AS. Dia juga menyoroti advokasi Biden untuk perempuan dan anak perempuan.

“Kami telah melihat seperti apa pemerintahan Trump, dan kami tidak bisa mengambil risiko pada pemerintahan Trump berikutnya,” tulisnya di X.

Melinda French Gates secara resmi mendukung Biden pada bulan Juni, pertama kalinya dia mendukung seorang calon presiden.

5. Mark Zuckerberg

Zuckerberg memposting foto di Threads yang memperlihatkan dua orang sedang mendayung perahu dengan tulisan "Pertengkaran yang tenang sebelum minggu besar"

Namun, postingannya tidak terkait dengan keputusan Biden.

“Selalu penting untuk memeriksa pesan Anda sebelum memposting,” tulisnya dalam balasan postingannya.

Dalam wawancara sebelumnya dengan Bloomberg, CEO Meta tersebut mengatakan bahwa reaksi Trump terhadap penembakan tersebut adalah sebuah hal yang jahat, meskipun ia tidak mendukung Trump.

Zuckerberg juga mengatakan Facebook dan Instagram akan terus membatasi seberapa banyak politik akan muncul di feed pengguna.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement