"Penting itu. Saya kira pengamanan kita kemarin harus betul-betul dijadikan pengalaman yang baik dan bermanfaat untuk ke depannya," kata Presiden.
Selain soal keamanan data, Presiden juga meminta agar BI dan OJK dapat meningkatkan perlindungan di sektor ekonomi digital, mengingat jumlah UMKM di Indonesia yang mencapai 64 juta usaha.
Selain itu, literasi keuangan yang masih rendah membuat masyarakat sebagai konsumen rentan mengalami risiko penipuan dan kejahatan digital.
"Sehingga siapkan sistem perlindungan konsumen, pastikan keamanan data konsumen. Jangan sampai rakyat kecil jadi pihak yang dirugikan," kata Presiden.
(Taufik Fajar)