Infrastruktur perumahan sebesar Rp1,45 triliun antara lain untuk lanjutan pembangunan Hunian Vertikal TNI sebanyak 4 Tower serta penuntasan pembangunan 47 Tower Rumah Susun (Rusun) ASN dan Hankam.
Di luar alokasi tersebut, masih terdapat usulan tambahan anggaran TA 2025 untuk Penyelesaian dan Penuntasan Pembangunan IKN pada Bidang Bina Marga, Bidang Cipta Karya, dan Bidang Perumahan sebesar Rp20,32 triliun.
"Sehingga untuk IKN kami membutuhkan anggaran sebesar Rp24,52 triliun, yang baru dialokasikan di pagu indikatif adalah Rp4,19 triliun jadi kekurangannya masih Rp20,32 triliun," kata Basuki dilansir Antara.
(Dani Jumadil Akhir)