JAKARTA - Emas bukan hanya terlihat indah dan gemerlap sebagai perhiasan untuk menunjang penampilan. Jika disimpan dalam waktu lama, emas dapat menjadi aset berharga dengan penambahan nilai secara signifikan.
Berinvestasi emas di Indonesia kini lebih mudah dengan penyediaan layanan digital dari berbagai lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan non-bank yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi yang ingin membeli emas sendiri, pelayanan langsung di toko emas ataupun lembaga penyedia layanan tabungan emas masih tersedia.
Terlepas dari metode yang dipilih, investor dapat merasakan kelebihan investasi emas secara nyata. Adapun beberapa kelebihan investasi emas adalah sebagai berikut:
1. Nilainya Stabil dari Waktu ke Waktu
Sebagai investasi yang dijamin aman, nilai emas cenderung stabil dari waktu ke waktu. Berdasarkan tren emas setiap tahunnya di Indonesia, kenaikan harga cenderung dominan daripada penurunannya.
Hal ini dikarenakan permintaan dan penawaran emas di pasar yang jelas karena emas sejatinya bukan hanya instrumen investasi, namun juga aksesoris pelengkap gaya hidup. Dengan begitu, transaksi emas konsisten sehingga risiko penurunan harga yang tajam pun menjadi rendah.
2. Tingkat Likuiditas Tinggi
Salah satu kelebihan investasi emas yang tidak dimiliki oleh saham adalah kemudahan pencairan atau proses konversinya. Emas dapat diuangkan dengan cara dijual atau digadaikan dalam waktu yang cepat.
Tidak hanya di dalam negeri, beberapa merek emas tertentu dapat diuangkan hampir di mana saja karena keabsahannya diakui berdasarkan standar internasional.
3. Tergolong Investasi Berisiko Rendah
Di antara instrumen investasi, emas merupakan salah satu pilihan yang termasuk aman. Investor pemula sering kali memilih emas dengan kadar kemurnian 24 karat sebagai aset berharga untuk disimpan.
Bagi investor yang sudah memiliki banyak aset, emas pun juga memiliki daya tarik tersendiri karena cenderung aman ketika kondisi ekonomi tidak menentu. Maka dari itu, kebanyakan investor memilih membeli emas untuk meningkatkan diversifikasi portofolio mereka.
4. Tahan Terhadap Kondisi Ekonomi yang Tidak Stabil
Investor sering kali berbondong-bondong membeli emas untuk mengantisipasi kondisi ekonomi yang tidak stabil. Perekonomian dapat terguncang karena ketidakstabilan politik akibat konflik, pemilihan umum, dan peperangan.
Pada akhirnya, inflasi atau resesi dapat terjadi yang berdampak langsung pada harga mata uang dan pasar modal.
Sebagai instrumen investasi yang berbentuk fisik dengan permintaan dan penawaran stabil di pasar, emas tidak terdampak fluktuasi ekonomi. Nilainya pun bahkan cenderung naik ketika IHSG turun. Maka dari itu, emas sering dipilih sebagai hedging fund.
5. Modal Investasi Tidak Begitu Besar
Membeli emas atau menabung emas tidak membutuhkan biaya yang besar. Baik emas perhiasan maupun emas 24 karat yang ditabung bisa dibeli dengan harga cukup terjangkau. Hal ini membuat emas menjadi aset investasi yang cocok untuk investor pemula dengan modal terbatas.
6. Dapat Menjadi Dana Darurat
Baik menyimpan emas fisik maupun menabung emas dapat memberikan kemudahan bagi Anda untuk menyediakan dana darurat. Tingkat likuiditas emas yang tinggi memudahkan konversinya menjadi uang tunai.
Emas yang disimpan dalam waktu singkat ataupun lama bisa dicairkan kapan saja untuk memenuhi pengeluaran tak terduga, seperti biaya pengobatan akibat kecelakaan dan renovasi rumah setelah banjir.
7. Melindungi Kekayaan
Nilai emas yang cenderung meningkat dari waktu ke waktu bukan lagi menjadi rahasia di dunia investasi. Karakter emas inilah yang menjadikannya sebagai pelindung aset kekayaan ketika nilai mata uang menurun akibat ketidakstabilan kondisi ekonomi.
Sebagai pemilik emas atau tabungan emas, Anda pun berkesempatan untuk mendapatkan hasil balik yang lebih tinggi dari harga emas sebenarnya.
8. Dapat Dikelola dengan Aman
Emas 24 karat berbentuk batangan atau kepingan mudah terkena benturan, sehingga berisiko mengubah bentuknya. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena lembaga penyedia layanan investasi emas menjamin keamanan emas 24 karat.
Jadi, Anda tidak perlu menyimpan emas sendiri di rumah. Selagi terus berinvestasi, emas yang dikumpulkan aman disimpan di tempat terpercaya.
(Agustina Wulandari )