SOLO - Tren berjualan melalui platform streaming atau live shopping tengah menjamur di kalangan UMKM. Tren live shopping ini berdampak positif pada penjualan mereka.
"Penjual yang live streaming di Tiktok mampu mengalami kenaikan penjualan di shoptokopedia rata-rata naik 7 kali lipat (700%)," papar Head of Communications Tokopedia and TikTok E-commerce, Aditia Grasio Nelwan, Rabu (4/12/2024).
Lebih lanjut dia menjabarkan, wilayah Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi yang mengalami peningkatan tertinggi nilai transaksi di Tokopedia dan ShopTokopedia. Selain Jateng, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Bali juga mengalami peningkatan dengan rata-rata lebih dari 10 kali lipat.
Sejumlah provinsi di Indonesia mengalami peningkatan transaksi tertinggi di Tokopedia dan ShopTokopedia, antara lain: Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali, dengan rata-rata lebih dari 10 kali lipat. Sedangkan beberapa kategori produk dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi di Tokopedia dan ShopTokopedia, antara lain: Kecantikan dan Perawatan Tubuh, Fesyen, serta Makanan dan Minuman, dengan rata-rata hampir 10 kali lipat.
"UMKM adalah tulang punggung ekonomi. Pertumbuhan ekonomi bisa diakselerasi jika pelaku usaha merespon peluang baru lewat cara baru dalam memanfaatkan teknologi," ucapnya.
Dia berharap semakin banyak UMKM yang memanfaatkan fitur live streaming di TikTok. Dengan begitu, penjualan para pelaku usaha bisa mengalami peningkatan.
"Kenaikan penjualan di ShopTokopedia rata-rata 7 kali lipat menunjukkan bahwa promosi atau pemasaran melalui konten video termasuk live streaming bisa membuat penjualan naik signifikan," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Tokopedia memberikan pelatihan bisnis online dan Creators Lab untuk Difabel Berdaya Solo. Aditia menjelaskan, lewat pemberdayaan Difabel Berdaya Solo kali ini, diharapkan makin banyak pelaku usaha yang fasih memanfaatkan konten video, serta makin banyak content creator dan affiliate creator yang bisa membantu promosi dan pemasaran produk UMKM.
"Kami yakin, pebisnis online maupun kreator konten dan/atau afiliator adalah profesi yang inklusif," tambah Aditia.
Untuk diketahui, dalam rangka merayakan Hari Disabilitas Internasional, Tokopedia dan ShopTokopedia menggelar pelatihan bisnis online dan Creators Lab untuk Difabel Berdaya Solo di Solo, Jawa Tengah. Inisiatif tersebut bertujuan membantu anggota komunitas Difabel Berdaya Solo, yang kebanyakan berprofesi sebagai pelaku usaha, menjadi fasih berbisnis online khususnya dalam membuat konten video promosi dan pemasaran.
(Taufik Fajar)