Di sisi lain, pihak Transjakarta menyambut baik kolaborasi ini. Mereka menyatakan bahwa proyek ini adalah bagian dari upaya bersama untuk mendorong penggunaan transportasi publik di Jakarta dan menciptakan sistem transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Biaya perawatan dan pemeliharaan ditanggung oleh Transjakarta. Nantinya, selama 5 tahun kedepan nama Halte Swadarma akan disandingkan dengan ParagonCorp.
Direktur Utama Transjakarta, Welfizon Yuza, berharap masyarakat terdorong untuk beralih ke transportasi publik, yang pada gilirannya dapat mengurangi emisi karbon dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
“Makin banyak masyarakat yang menggunakan public transport sehingga kita bisa mengurangi emisi dan dampak polusi juga menjadi lebih kecil dankita bisa menghirup udara yang lebih baik untuk kita semua,“ jelasnya.
Dia berharap, pemeliharaannya dapat dikelola dengan baik oleh semua pihak. Pengguna dapat memanfaatkannya dengan bijak dan turut berperan dalam menjaga kebersihan serta kenyamanannya.
(Feby Novalius)