TANGERANG - Herbaldoc membawa berbagai produk olahan tumbuhan khas Indonesia dengan bentuk jamu ke dalam gelaran BRI UMKM EXPO(RT) 2025.
Pemilik PT Parama Sari Sejahtera, Widya Rosati bercerita bahwa dalam membangun Herbaldoc 20 tahun silam didasari oleh keinginan dirinya untuk membuat anak-anak di Indonesia sehat.
Tak hanya itu, ibu paruh baya yang kerap dipanggil Rose ini juga meramu Herbaldoc karena dirinya sempat terkena penyakit Stroke yang membuat ia meracik sendiri obatnya.
"Setelah itu tahun 2018, baru terealisasi, waktu itu saya terkena stroke saya minum bawang putih yang saya buat ini, sembuh dan beberapa teman pesan," kata Rose saat ditemui iNews Media Group di ICE BSD City, Tangerang dikutip, Senin (3/2/2025).
Dengan banyaknya teman Rose tahu akan hal tersebut, ia dibantu anaknya, Kevin, mulai menerima pesanan dan membuka platform penjualan online.
"Akhirnya saya buat dan anak-anak yang mengatur online seperti itu, dan akhirnya jadi lima produksi tambah dua macam produksi lagi jadi ada tujuh," ujarnya.
Hingga pada akhirnya bergabung dengan BRI UMKM EXPO(RT) 2025 lewat kurasi, Rose digandeng Bank BRI karena membawa misi bahwa produk jamu bisa dikonsumsi semua kalangan.
"Kami diangkat dan digandeng oleh BRI jadinya kami bisa banyak orang tahu Herbaldoc itu apa, semua bisa kenal oh ada Jamu produk Indonesia yang bagus," ungkap Rose.
Selain itu, pada saat Covid-19 melanda, Herbaldoc juga dipercaya untuk membantu para tenaga kesehatan di salah satu rumah sakit daerah Kudus.
Herbaldoc juga sudah ekspansi ke Singapura dan akan ada peluang ke Australia lewat investor yang datang ke BRI UMKM EXPO(RT) 2025.
"Kalau ndak dari BRI kan gak mungkin bisa. Jadi harus ikut lagi (acara BRI) supaya anak kita tumbuh sehat semua dengan herbal jangan dengan obat kimia saja, dari tumbuhan kita harus ekspor jangan impor," ujar Rose.
Perlu diketahui, BRI UMKM EXPO(RT) tahun ini membawa sebanyak 1.000 UMKM terbaik yang berhasil lolos seleksi ketat setelah melalui proses selama satu bulan (4 November – 7 Desember 2024).
Setelah melalui proses seleksi yang ketat selama satu bulan (4 November – 7 Desember 2024), pada akhirnya sebanyak 1.000 UMKM unggulan berhasil terpilih dan akan dipamerkan dalam lima kategori utama, yaitu Home Decor & Craft (153 UMKM), Food & Beverage (358 UMKM), Accessories & Beauty (181 UMKM), Fashion & Wastra (273 UMKM), dan Healthcare & Wellness (35 UMKM).
(Taufik Fajar)