Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Siapakah Pemilik Cokelat Legendaris SilverQueen?

Qonita , Jurnalis-Senin, 17 Februari 2025 |21:00 WIB
Siapakah Pemilik Cokelat Legendaris SilverQueen?
Siapakah Pemilik Cokelat Legendaris SilverQueen? (Foto: Okezone.com/Ist)
A
A
A

JAKARTA - Siapakah pemilik cokelat legendaris SilverQueen? Meski mempunyai nama kebarat-baratan, masih banyak yang tidak tahu bahwa cokelat ini berasal dari Garut, Jawa Barat.

Cokelat ini pertama kali diproduksi 1950-an oleh PT Perusahaan Industri Ceres. Berkat inovasi dalam pembuatan cokelat batangan yang tahan di iklim tropis, SilverQueen sukses menembus pasar Indonesia dan luar negeri.

Seiring perkembangan bisnisnya, produksi SilverQueen dipindahkan ke Bandung pada 1955 dan semakin populer setelah disajikan dalam Konferensi Asia-Afrika. 

Lalu siapakah sosok di balik produk cokelat legendaris ini?

1. Profil Pemilik SilverQueen

Ming Chee Chuang adalah pria keturunan Tionghoa asal Myanmar yang datang ke Indonesia pada akhir 1940-an. Ia membeli NV Ceres, sebuah perkebunan kakao kecil milik Belanda di Garut, dan mulai merintis bisnis cokelatnya.

Ming menghadapi tantangan besar dalam memproduksi cokelat batangan di iklim hangat Indonesia. Ia akhirnya menemukan solusi dengan mencampurkan cokelat dengan kacang mete, yang membuat teksturnya lebih kokoh. Inovasi ini melahirkan produk SilverQueen yang langsung mendapat respon positif dari masyarakat.

Setelah sukses membangun bisnisnya, Ming mewariskan perusahaannya kepada anak-anaknya, John dan Joseph Chuang. Mereka kemudian mengembangkan perusahaan hingga ke tingkat internasional dengan mendirikan Petra Food di Singapura pada 1984.

2. Sejarah Berdirinya SilverQueen

SilverQueen berawal dari NV Ceres, sebuah usaha cokelat kecil di Garut yang diakuisisi oleh Ming Chee Chuang. Pada 1950-an, ia mengganti nama perusahaan menjadi PT Perusahaan Industri Ceres dan mulai mengembangkan cokelat batangan.

Keberhasilan SilverQueen semakin nyata ketika cokelat ini disajikan dalam Konferensi Asia-Afrika 1955 di Bandung. Presiden Soekarno bahkan memuji kualitasnya, yang membuat merek ini semakin dikenal luas. 

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement