JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto segera mengumumkan rencana pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) pada tahun 2025, dengan alokasi dana mencapai Rp50 triliun.
Pengumuman resmi ini dinantikan sebagai bentuk komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan pegawai negeri dan mendorong stabilitas ekonomi nasional.
"Percepatan pencairan THR untuk ASN dengan alokasi sekitar Rp50 triliun bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat secara signifikan, memperkuat konsumsi domestik, serta mendorong perputaran ekonomi di berbagai sektor, terutama perdagangan dan jasa," kata Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Haryo Limanseto dalam keterangannya, Jakarta.
Pencairan THR bagi ASN dan pekerja swasta akan meningkatkan daya beli masyarakat. Selain itu, kebijakan insentif listrik diterapkan pula untuk menjaga daya beli masyarakat selama bulan Ramadhan.