Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ramai Ormas Minta Jatah THR Lebaran, Apindo: Jangan Maksa Jadi Aksi Premanisme!

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Kamis, 20 Maret 2025 |10:30 WIB
Ramai Ormas Minta Jatah THR Lebaran, Apindo: Jangan Maksa Jadi Aksi Premanisme!
Ramai Ormas Minta Jatah THR Lebaran, Apindo: Jangan Maksa Jadi Aksi Premanisme! (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta kepada aparat penegak hukum agar menindak organisasi masyarakat (ormas) yang meminta tunjangan hari raya (THR) secara paksa kepada pelaku industri. Sebab, pemaksaan yang dilakukan berdampak buruk pada iklim usaha.

Ketua Bidang Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Bob Azam mengatakan, boleh saja ormas meminta THR kepada pelaku usaha, tapi jangan ada aksi pemaksaan. 

"Ya minta boleh-boleh aja, tapi jangan maksa gitu loh. Ya dibalikin lagi kerelaan masing-masing pelaku usaha," kata Bob kepada wartawan, Kamis (20/3/2025). 

1. Jangan Ada Aksi Premanisme

Menurutnya, pemberian THR kepada ormas dapat dilakukan sukarela melalui lewat dana Corporate Social Responsibility (CSR). Apalagi pelaku usaha juga sering melakukan pembinaan kepada masyarakat melalui dana itu. Namun, dia meminta jangan sampai ada yang melakukan aksi premanisme yang dilakukan oleh ormas.

"Ya perusahaan juga sering membina masyarakat sekeliling dan sebagainya. Tapi ya itu jangan sampai itu menjadi aksi premanisme ya. Yang berujung kepada pemblokiran apa itu jangan lah," ujarnya.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement