Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Apakah Pemain Timnas Indonesia Digaji? Ini Faktanya

Ayu Aulia Rahayu , Jurnalis-Jum'at, 21 Maret 2025 |01:44 WIB
Apakah Pemain Timnas Indonesia Digaji? Ini Faktanya
Timnas Indonesia (Foto: Okezone)
A
A
A


2. Besaran Uang Saku Bervariasi: 

Jumlah uang saku yang diterima pemain berbeda-beda tergantung pada level timnas yang diwakili. Misalnya, pemain Timnas Senior dapat menerima antara Rp50 juta hingga Rp100 juta per bulan selama pemusatan latihan atau turnamen. Sementara itu, pemain Timnas U-23 dan U-19 masing-masing mendapatkan kisaran Rp20 juta – Rp50 juta dan Rp10 juta – Rp20 juta per bulan.


3.  Bonus Prestasi: 

Selain uang saku, pemain juga berhak menerima bonus atas pencapaian tertentu. Misalnya, saat Timnas U-22 berhasil meraih medali emas di SEA Games 2023, pemerintah mengalokasikan total dana Rp275 miliar untuk bonus seluruh atlet peraih medali, termasuk pemain sepak bola.


4.  Tidak Ada Perbedaan Antara Pemain Lokal dan Diaspora: 

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menegaskan bahwa tidak ada perbedaan perlakuan dalam hal kompensasi antara pemain yang berkarier di dalam negeri dan pemain diaspora yang bermain di luar negeri. Semua pemain mendapatkan bonus dan uang saku sesuai dengan kebijakan yang berlaku tanpa adanya gaji tetap.


5.  Sistem Kompensasi yang Transparan: 

PSSI bertanggung jawab atas pembayaran kompensasi kepada pemain timnas. Meskipun tidak ada gaji tetap, sistem honorarium dan bonus prestasi dirancang untuk memotivasi pemain memberikan performa terbaik saat membela Indonesia.

Membela Timnas Indonesia adalah kebanggaan tersendiri bagi setiap pemain sepak bola. Meskipun tidak menerima gaji tetap seperti di klub, honorarium, uang saku, dan bonus prestasi yang diberikan diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan bagi para pemain untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement