Sejumlah pelaku industri kecil menengah telah berhasil mengembangkan produk kosmetik herbal yang inovatif dan kompetitif. Contohnya, Semeloto Indonesia, produsen asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, memanfaatkan bahan lokal seperti kunyit, sirih, dan asam jawa. Produk mereka dikembangkan dari resep tradisional masyarakat Sumbawa dan diproduksi melalui kerja sama dengan petani lokal dalam kerangka bisnis berkelanjutan.
Kosmetik herbal bukanlah sekadar tren sesaat. Produk ini mencerminkan gaya hidup sehat yang mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan dan pelestarian budaya. Sebagian besar diproduksi oleh pelaku usaha kecil menengah yang turut memberdayakan petani dan komunitas lokal.
Mari dukung industri kecantikan lokal: rawat kulit secara alami, dan mulai gaya hidup yang lebih sehat dan berkelanjutan.