Sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Laode Sulaeman, meminta SPBU swasta untuk membeli BBM ke PT Pertamina. Hal ini dilakukan untuk menyiasati kelangkaan BBM yang terjadi di sejumlah daerah.
Laode menambahkan, Kementerian ESDM juga telah menjadwalkan pemanggilan operator SPBU swasta di Indonesia untuk membahas sinkronisasi pengadaan BBM dalam negeri. Jika sebelumnya pemenuhan kebutuhan dilakukan melalui impor, ke depan diharapkan berasal dari produksi PT Pertamina.
"Sinkronisasi itu adalah mengoptimalkan apa yang sudah kita miliki di dalam negeri, yaitu hasil dari BUMN, dari PT Pertamina. Tadi selesai rapat, mungkin awal minggu depan kita panggil (SPBU swasta)," ujarnya di Jakarta (3/9).