Tak hanya itu, sektor kelautan dan perikanan juga berkontribusi besar. Menurut Teddy, revitalisasi tambak di kawasan Pantura seluas 20 ribu hektare berpotensi menambah 132 ribu lapangan kerja baru. Sementara modernisasi 1.000 kapal nelayan diprediksi mampu menyerap hampir 600 ribu tenaga kerja tambahan.
Sebelumnya, Presiden Prabowo menegaskan komitmennya untuk menekan persoalan keterbatasan lapangan kerja. Ia menilai peluang kerja di berbagai sektor semakin terbuka lebar.
“Kita paham masih ada kesulitan mendapat pekerjaan di beberapa wilayah atau kelompok tertentu. Namun, pemerintah yang saya pimpin telah membuktikan adanya penciptaan banyak lapangan kerja, dan prospeknya ke depan semakin besar,” kata Prabowo.
Selain itu, pemerintah juga menyiapkan perlindungan sosial bagi masyarakat miskin. “Kami sudah menyalurkan bantalan atau jaring pengaman sosial cukup besar.
Rinciannya bisa dicek langsung, saya tidak perlu sebutkan satu per satu,” tambahnya.
Prabowo juga mengajak masyarakat tetap optimistis meskipun ada pihak yang berusaha mengurangi kepercayaan publik kepada pemerintah. Ia menilai kondisi itu merupakan tantangan yang harus dijawab dengan komunikasi terbuka.
“Saya menyesalkan ada pihak yang mencoba menurunkan kepercayaan rakyat. Namun, kami anggap itu tantangan. Pemerintah akan terus berdialog dan mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan,” tegasnya.
Ia menutup dengan menegaskan komitmen berpegang pada UUD 1945. “Pegangan saya adalah konstitusi, UUD 1945, di mana tujuan utama negara adalah melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia,” ujar Prabowo.
Baca Selengkapnya: Prabowo Siap Buka Jutaan Lapangan Kerja Baru, Ini Caranya
(Taufik Fajar)