Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rupiah Diprediksi Melemah ke Level Rp16.800 Pekan Depan

Anggie Ariesta , Jurnalis-Minggu, 28 September 2025 |11:39 WIB
Rupiah Diprediksi Melemah ke Level Rp16.800 Pekan Depan
Nilai tukar Rupiah mengalami tekanan sepanjang pekan 22–26 September 2025. (Foto: Okezone.com/Freepik)
A
A
A
Secara global, ketidakpastian meningkat setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan serangkaian tarif perdagangan baru, termasuk tarif 100 persen untuk semua impor farmasi, yang memicu gerakan risk-off di pasar keuangan.

"Selain itu, data produk domestik bruto kuartal kedua menunjukkan ekonomi AS tumbuh jauh lebih cepat dari perkiraan, sementara data klaim pengangguran mingguan juga menunjukkan beberapa perbaikan,” tulis Ibrahim dalam risetnya.

Data kuat ini, ditambah dengan pernyataan hati-hati dari pejabat The Fed mengenai inflasi yang stagnan, meningkatkan kekhawatiran bahwa suku bunga AS akan dipertahankan tinggi lebih lama.

Dari sisi domestik, sentimen diperburuk oleh prediksi perlambatan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2025.

Perekonomian diperkirakan hanya tumbuh 0,95 persen quarter-to-quarter (q-to-q), penurunan tajam dari pertumbuhan 4,04 persen q-to-q di kuartal sebelumnya.

Berdasarkan analisis kondisi ini, Ibrahim memprediksi bahwa mata uang Rupiah akan bergerak fluktuatif pada perdagangan selanjutnya dan berpotensi ditutup melemah dalam rentang Rp16.730–Rp16.800 per dolar AS.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement