Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kompetisi Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Dimulai, Siapakah yang Akan Menjadi Top 10?

Agustina Wulandari , Jurnalis-Rabu, 08 Oktober 2025 |15:49 WIB
Kompetisi Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Dimulai, Siapakah yang Akan Menjadi Top 10?
20 finalis Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas. (Foto: dok ist)
A
A
A

Episode ini menunjukkan transformasi Baim Alkatiri, mantan artis cilik yang kini sukses lewat brand parfum X-PERFUMERY, hingga Annisa yang akrab disapa Anin dengan DS Modest yang produk sajadah dan sarung travelnya meraih rekor MURI.

Tidak hanya itu, ada juga Micheal dengan Maritim Bag Indonesia yang produk tasnya dikenal di dunia bulutangkis, Angga Pras seorang eks timnas pelajar U-19 yang membangun brand fesyen pria Gloaming, serta Fuat, guru honorer pemilik Aveka yang menjual sepatu karena melihat kebutuhan murid-muridnya, menunjukkan betapa beragamnya latar belakang para Jagoan UMKM.

Salah satu kisah yang mengharukan datang dari Rusman, pemilik Dthree, yang mengundurkan diri dari pekerjaannya setelah kehilangan sang anak. Sebelumnya, ia adalah sosok yang fokus mengejar karier sehingga jarang memiliki waktu untuk keluarga.

Kepergian anaknya menjadi titik balik yang membuka matanya akan pentingnya waktu bersama keluarga, yang akhirnya mendorongnya untuk memulai bisnis yang menjunjung nilai kekeluargaan sebagai inti usahanya.

Keselarasan antara tujuan bisnis dan nilai yang dipegang teguh inilah yang membuat Dthree terpilih dan berhasil meraih Golden Star dari Lizzie Parra di episode pertama.

Tantangan Kedua Berlanjut: Membuat Produk Bertema Nusantara

Kini tersisa 10 finalis yang dihadapkan dengan tantangan baru untuk menciptakan inovasi sebuah produk di episode kedua. Para Jagoan UMKM ditantang untuk mengembangkan produk baru dengan tema ‘Cinta Indonesia’ sekaligus membuat strategi pemasaran yang optimal.

Setiap peserta mempresentasikan produk yang mengangkat kekayaan budaya Indonesia, seperti Zenitha dengan hijab sablon motif rumah adat, serta Hirakiya yang memperkenalkan tas seni bordir motif Priangan.

Adapun HomLiv yang menampilkan alat masak dengan sentuhan batik, serta DS Modest yang mengembangkan sajadah travel inovatif lengkap dengan tag kode QR untuk menentukan arah kiblat, serta gantungan kunci akrilik bermotif kekayaan Indonesia yang dapat dikustomisasi. 

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement