Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Percepatan Digitalisasi di Daerah Pakai Satelit

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Selasa, 28 Oktober 2025 |07:53 WIB
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Percepatan Digitalisasi di Daerah Pakai Satelit
Percepatan digitalisasi di daerah menggunakan satelit. (Foto: Okezone.com/Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Percepatan digitalisasi di daerah menggunakan satelit. Dengan digitalisasi akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Berdasarkan riset nasional, masih terdapat banyak wilayah di Indonesia, termasuk di bagian barat, yang tergolong area minim sinyal atau blank spot. Oleh karena itu, peran satelit menjadi kunci dalam mewujudkan keadilan akses informasi di seluruh pelosok negeri.
 
“Telkomsat tidak hanya fokus pada sektor industri, tetapi juga berperan aktif membantu pemerintah daerah memperluas konektivitas masyarakat,” kata Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf di Jakarta, Selasa (28/10/2025).

Untuk percepat digitalisasi di daerah, Telkomsat yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah pada 21 Oktober 2025 untuk mempercepat transformasi digital dan pemerataan konektivitas.

Dengan program ini menargetkan penuntasan titik blank spot, serta peningkatan kualitas layanan publik berbasis teknologi di seluruh wilayah provinsi. 

Dirinya menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam memperluas akses digital bagi masyarakat.
 
“Sulawesi Tengah termasuk daerah yang sangat progresif dalam mendorong transformasi digital. Kami siap mendukung visi tersebut dengan teknologi satelit yang mampu menjangkau seluruh daratan dan perairan Indonesia, bahkan sebagian wilayah negara tetangga,” ungkap Lukman.
 

 

Pada tahap implementasi, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menunjuk Diskominfosantik bersama Bappeda sebagai leading sector untuk mengawal eksekusi kerja sama, termasuk pemanfaatan data digital dan penguatan tata kelola layanan berbasis teknologi. Melalui sinergi ini, Telkomsat bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menargetkan percepatan penuntasan titik blank spot, peningkatan kualitas akses internet di fasilitas pendidikan dan kesehatan, termasuk untuk kampung nelayan digital serta pengembangan model layanan konektivitas berbasis komunitas yang berkelanjutan.
 
Telkomsat meyakini sinergi ini tidak hanya memperluas jangkauan internet, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru, memperkuat layanan publik berbasis teknologi, dan mendorong terciptanya inklusi digital yang berkelanjutan bagi masyarakat Sulawesi Tengah.

Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid mengatakan, ketika masyarakat tidak dapat mengakses informasi dan berkomunikasi dengan pemerintah, maka pelayanan publik menjadi timpang dan pembangunan tidak akan berjalan merata.
 
“Seluruh program hanya bisa berjalan maksimal jika didukung oleh sistem komunikasi dan data yang terintegrasi. Karena itu, saya meminta seluruh perangkat daerah untuk memanfaatkan momentum ini dan mulai mengembangkan sistem kerja berbasis data digital,” tegasnya.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement