Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pemerintah Dorong Hilirisasi Produk UMKM Lewat Penguatan Pembiayaan hingga Ekosistem Bisnis 

Tangguh Yudha , Jurnalis-Rabu, 24 Desember 2025 |19:52 WIB
Pemerintah Dorong Hilirisasi Produk UMKM Lewat Penguatan Pembiayaan hingga Ekosistem Bisnis 
MNC Kapital dan Kementerian UMKM (Foto: Okezone)
A
A
A

“Di sinilah kami berharap MNC Kapital ikut mendampingi, sehingga nanti literasi keuangan, baik secara tata kelola keuangan dan digitalisasinya kita harapkan ini bisa dibangun," katanya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa penguatan pembiayaan diharapkan dapat menghilangkan hambatan klasik yang selama ini dihadapi UMKM.

Menurutnya, potensi ekonomi Indonesia untuk menjadi negara maju sangat bergantung pada kemampuan menguasai pasar dan sektor hulu.

"Kita ada di hulunya nih. Kita banyak sekali komoditas atau sumber alam kita yang perlu dihilirisasi..... Nah disinilah kita berharap MNC Kapital bisa menjadi supporter sistem dari ekosistem yang kita bangun," sebut Bagus.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama MNC Kapital, Yudi Hamka menyampaikan bahwa pihaknya siap berpartisipasi aktif dalam pengembangan UMKM, khususnya segmen usaha menengah yang dinilai memiliki tantangan tersendiri.

Dia menjelaskan, bentuk dukungan MNC Kapital meliputi penyediaan layanan sistem pembayaran, pembiayaan, perbankan, hingga asuransi. 

Layanan tersebut diharapkan dapat membuat bisnis UMKM lebih kuat, terproteksi, dan terstruktur sehingga mampu berkembang secara berkelanjutan ke depan.

"Kami berpartisipasi, bersumbangsih untuk membantu mengembangkan UMKM khususnya untuk kelas menengah karena ink suatu tantangan tersendiri. UMKM membutuhkan perbankan, mereka membutuhkan pembiayaan, mereka membutuhkan asuransi, dan support financial services supaya mereka bisa naik kelas. Saya kira ini suatu sinergi yang sangat bagus sekali untuk kita kembangkan bersama," tutup Yudi

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement