IHSG Siap Menguat Didorong Saham Bluechip

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampaknya bakal berbalik arah menguat mengikuti laju indeks global. Di mana sentimen positif yang datang dari hasil rapat the Fed berhasil membuat tiga indeks utama AS menguat.

"Jadi untuk kali ini IHSG masih akan dibayangi oleh pola pergerakan bursa regional. Jika naik, IHSG pun akan ikut naik, begitupun sebaliknya, jadi untuk hari ini IHSG masih akan berada dalam kisaran 3.650-3.850," ungkap analis pasar modal Edwin Sinaga kala dihubungi okezone di Jakarta, Rabu (10/8/2011).

Pasar saham AS balik arah menguat setelah the Fed memberikan sinyal perekonomian masih melemah, dan tetap mempertahankan tingkat suku bunga di level terendah.

Pada penutupan perdagangan Selasa (9/8/2011) waktu AS, Dow Jones Industrial Average naik 429,92 poin atau 3,98 persen menjadi 11.239,77. Indeks Standard & Poor 500 naik 53,07 poin atau 4,74 persen ke 1.172,53. Nasdaq Composite Index tumbuh 124,83 poin atau 5,29 persen ke 2.482,52.

Kepanikan yang sebelumnya terjadi lebih dikarenakan adanya kekhawatiran akan terjadinya resesi seperti tahun 2008 silam. Namun Edwin menuturkan bahwa kejadian saat ini jauh lebih baik daripada tahun 2008.

Adapun saham-saham pilihan yang dapat diakumulasi dalam perdagangan kali ini masih sekitar saham-saham bluechip dikarenakan saham unggulan merupakan saham yang mengalami penurunan terdalam.

Oleh sebab itu, diprediksikan dalam perdagangan kali ini saham-saham bluechip tersebut akan mengalami rebound sehingga bisa untuk diakumulasi kembali.

Seperti diketahui,Setelah sempat membaik sementara, IHSG Selasa (9/8/2011) sore kembali ambles 115,15 poin atau setara 2,99 persen ke level 3.735,12. Sementara indeks LQ45 melemah 21,44 poin ke level 660,51, dan Jakarta Islamic Index (JII) turun 19,76 poin.

(Widi Agustian)