IHSG Siap Kembali ke Level 3.900-an
JAKARTA - Perlahan namun pasti Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah mulai bangkit dari keterpurukannya. Terbukti, IHSG berhasil rebound sebanyak 40 poin dalam perdagangan kemarin setelah terkoreksi cukup tipis pada perdagangan sebelumnya.
Analis pasar modal Satrio Utomo menuturkan bahwa pergerakan IHSG ini mayoritas masih dipengaruhi oleh keadaan global. Jika keadaan global memberikan sinyal positif maka IHSG pun akan mengikuti arah positif tersebut, namun jika sebaliknya bukan tidak mungkin IHSG bisa terhempas lagi sehingga koreksi pun tidak bisa dihindari.
"Namun begitu jika dilihat secara teknikal, IHSg kali ini berpotensi menguat dikisaran, 3.860-3.925," ungkap Satrio kepada Okezone, Jakarta, Rabu (24/8/2011).
Menjelang libur panjang bursa mulai tanggal 26 Agustus 2011 nanti diperkirakan transaksi akan cenderung sepi dibandingkan sebelumnya karena investor sendiri tidak mengambil resiko. Di sisi lain investor pun sedang menunggu kembali data-data perekonomian AS yaitu data home sales yang diperkirakan tidak akan terlalu bagus hasilnya.
"Dengan hembusan sentimen tersebut lalu menjelang libur panjang ini, transaksi diperkirakan akan cenderung sepi namun apakah akan sepi naik atau sepi turun kita masih harus lihat lagi ke depannya," pungkasnya.
Adapun saham-saham pilihan dalam kali ini secara teknikal saham sektor perbankan seperti PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) masih dapat dijadikan pilihan dalam perdagangan kali ini meningat harga sahamnya ditutup diatas harga hari-hari sebelumnya.
Seperti diketahui, IHSG pada Selasa (23/8/2011) sore ditutup naik 40,85 poin atau 1,06 persen ke 3.880,46. Indeks LQ45 naik 8,23 poin ke 686,06 dan Jakarta Islamic Index (JII) naik 4,72 poin ke 537,87.
(Widi Agustian)
