Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Aksi Beli di Akhir Perdagangan Belum Mampu Angkat IHSG

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Selasa, 20 Maret 2012 |16:04 WIB
 Aksi Beli di Akhir Perdagangan Belum Mampu Angkat IHSG
Ilustrasi. Corbis.
A
A
A

JAKARTA - Menjelang akhir perdagangan, investor banyak melakukan aksi beli. Meski begitu, hal tersebut masih belum dapat mengembalikan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke jalur hijau.

IHSG, ditutup stagnan dengan turun tipis 2,56 poin ke level 4.022,17. Dalam fluktuasinya, IHSG mencatatkan level tertinggi pada 4.035,31 dengan level terendahnya 4.003,52. Indeks LQ45 pun turun 1,03 poin atau 0,1 persen ke 692,99 dan Jakarta Islamic Indeks (JII) terkoreksi 0,75 poin ke 566,16.

Riset harian MNC Sekuritas memaparkan, IHSG masih diselumti sentimen negatif atas sektor automotif, multifinance, dan perbankan. "Ini berkaitan kenaikan down payment kredit mobil dan motor serta dampak kenaikan BBM," ungkap riset tersebut, Selasa (20/3/2012).

Sebanyak 115 saham melemah, dengan 110 saham menguat, dan 132 saham stagnan. Transaksi terjadi dengan nilai tercatat mencapai Rp3,20 triliun dari volume transaksi sebesar 3,27 miliar lembar saham yang diperdagangkan. Investor asing terpantau mencatatkan aksi beli sebesar Rp350,09 miliar.

Saham sektor aneka industri merosot 13,04 poin atau 1,0 persen, sementara sektor keuangan turun 0,68 poin atau 0,1 persen, sedangkan sektor perdagangan melaju 0,97 poin atau 0,1 persen diikuti sektor tambang yang menguat 8,16 poin atau 0,3 persen.

Pada zona Asia, indeks juga bergerak dua arah dengan indeks Shanghai turun 33,35 poin atau 1,38 persen, indeks Hang Seng terkoreksi 227,05 atau 1,08 persen sementara indeks Straits Times menguat 17,01 poin atau 0,57 persen.

Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp1.300 ke Rp18.500, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) naik Rp300 ke Rp12.250, dan PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI) naik Rp300 ke Rp7.300.

Saham yang bergerak melemah (top losers) antara lain PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp650 ke Rp69.850, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp650 ke Rp41.500, dan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) turun Rp400 ke Rp13.000.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement