MEDAN – Perusahaan Umum (Perum) Badan Usaha Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Sumatera Utara mencatat pagu beras miskin (raskin) pada Juni hingga Desember 2012 menurun 5,51 persen. Jatah raskin di Sumatera Utara berkurang dari 12.575.445 kilogram (kg) menjadi 11.882.490 kg.
"Penurunan ini seiring dengan turunnya jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang ditetapkan pemerintah melalui SK Gubernur No 501 tertanggal 4 Mei 2021, yaitu dari 838.363 RTS menjadi 792.166 RTS," jelas Humas Bulog Divre I Sumut Rusli Siregar, Jumat (8/6/2012).
Menurut dia, penurunan RTS didasarkan pada Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS). "Pendataan tersebut dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2011 lalu," tambah dia.
Adapun daerah di Sumut yang mengalami penurunan jumlah RTS adalah Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Dairi, Karo, Pakpak Barat, Simalungun, Tobasa, Samosir, Humbang Hasundutan, Padang Sidempuan, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padang Lawas, Tapanuli Tengah, Nias, Nias Selatan, dan Nias Barat.
Dia menjelaskan, ada 18 kabupaten/kota yang mengalami penurunan RTS, tapi ada juga yang meningkat. "Misalnya Binjai, Langkat, Tebing Tinggi, Pematang Siantar, Asahan, Batubara, Tanjung Balai, Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara, Labuhan Batu Selatan, Gunung Sitoli dan Nias Utara. Mungkin karena masyarakatnya makin sejahtera," jelas Rusli.
(Martin Bagya Kertiyasa)