Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kementan Pangkas Konsumsi Beras 1,5%/Tahun

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Sabtu, 30 Juni 2012 |12:15 WIB
Kementan Pangkas Konsumsi Beras 1,5%/Tahun
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

LAMPUNG - Konsumsi pangan masyarakat Indonesia saat ini masih didominasi oleh beras. Oleh karena itu, pemerintah berencana mengurangi konsumsi beras di Indonesia hingga 1,5 persen per tahun.

Menteri Pertanian Suswono mengungkapkan, saat ini pemerintah tengah memperbanyak alternatif pangan lain sebagai pengganti beras. Pemerintah bahkan akan mengurangi konsumsi karbohidrat dan digantikan dengan protein.

"Diversifikasi pangan untuk kurangi konsumsi beras harus ditingkatkan. Jangan sampai hanya dari beras," ungkap dia dalam sambutanya pada acara Kebangkitan Penyuluhan Melalui Tekad dan Kerja Keras Penyuluh Pertanian dalam Mendukung Empat Sukses Pembangunan Pertanian di Metro, Lampung, Sabtu (30/6/2012).

Menurutnya, konversi beras ke protein harus ditigkatkan. "Meskipun makanan alternatif yang mengandung karbohidrat  tetap diperlukan, agar makanan dari karbohidrat tetap ada jika diperlukan," tutur dia.

Oleh karena itu, pemerintah secara stimultan mulai mengurangi konsumsi beras dan digantikan dengan bahan makanan alternatif lainnya. "Kementerian Pertanian telah menetapkan target penurunan konsumsi beras sebesar 1,5 persen per tahun. Pengurangan beras bisa dilakukan kalau kita mau berusaha," tutur dia.

Dia melanjutkan upaya ini dilakukan dalam rangka diversivikasi pangan untuk mengurangi konsumsi beras dan terigu. Produksi tersbut, digantikan dengan konsumsi umbi-umbian, pangan hewani, buah-buahan dan sayur-sayuran. "Serta pencapaian pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman," kata Suswono.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement