JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengungkapkan perusahaan plat merah yang masih minim melantai di pasar modal.
Pasalnya, dari tujuh BUMN yang ditargetkan melantai tahun ini, nampaknya hanya satu yang nantinya akan melepas sahamnya ke publik.
"Apalagi jika melihat dari tahun 1991. Sejak tahun itu hingga sekarang, hanya ada 18 BUMN yang IPO," kata Direktur Utama BEI Ito Warsito dalam sharing session di BEI, Jakarta Selasa (17/7/2012).
Dengan jumlah itu, tambahnya, jika dilihat secara logika satu BUMN dalam satu tahun pun tidak terealisasi untuk IPO. Ito kembali mempertanyakan bagaimana dukungan pemerintah dalam mendorong perekonomian Indonesia. Apalagi, hingga saat ini Indeks Harga saham Gabungan (IHSG) masih menjadi salah satu acuan pergerakan perekonomian.
"Kalau memang menganggap IHSG sebagai indikasi perekonomian kita, maka perbanyaklah IPO BUMN. Apa mereka (perusahaan BUMN), takut transparan?" tandasnya. (gna)
(Rani Hardjanti)