Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Waspada, IHSG Terancam Profit Taking

Rizkie Fauzian , Jurnalis-Selasa, 07 Agustus 2012 |06:58 WIB
Waspada, IHSG Terancam <i>Profit Taking</i>
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bakal mengalami penguatan tipis. IHSG akan mencoba berada di zona hijau.

"Tampaknya penguatan tipis yang terjadi di akhir pekan kemarin dan didukung oleh sentimen positif, terutama dari data-data ekonomi AS berupa kenaikan data-data nonfarm payrolls yang berhasil menutupi ketidakjelasan dan ketidakpastian program stimulus dari the Fed dan ECB, membuat IHSG mencoba kembali untuk menembus di atas level 4.100-an," kata analis Indosurya Asset Management, Reza Priambada di Jakarta, Selasa (7/8/2012).

Reza menambahkan, pada perdagangan kemarin, menghijaunya bursa saham Asia turut mendukung posisi IHSG untuk dapat bertahan di zona positif namun, posisi ini sempat terganggu dengan negatifnya bursa saham Eropa di awal perdagangan sehingga menghapus sentimen positif dari rilis GDP Indonesia.

Sepanjang perdagangan, IHSG menyentuh level 4.146,66 (level tertingginya) di awal sesi I dan juga sempat menyentuh level 4.097,75 (level terendahnya) menjelang akhir sesi II dan akhirnya berhasil bertengger di level 4.105,50.

Volume perdagangan dan nilai total transaksi tercatat naik. Investor asing mencatatkan nett sell dengan kenaikan nilai transaksi beli dan penurunan nilai transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett buy.

Sedangkan untuk pasar saham Eropa berhasil kembali berada di zona hijau menutupi pembukaannya yang sempat menyentuh area negatf. Positifnya bursa saham Eropa seiring dengan adanya optimisme penyelesaian utang di Yunani terutama setelah para kreditor menilai upaya pengetatan anggaran yang dijalankan Pemerintah Yunani berjalan sesuai yang diminta dan memperkuat upaya kebijakan untuk mendukung pertumbuhan Yunani ke depannya.

Bila sentimen positif ini tetap terjaga maka IHSG pun akan terkena imbas positifnya namun, perlu diwaspadai aksi profit taking yang dapat menahan kenaikan lanjutan IHSG.

Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain PT London Sumatera Plantations Tbk (LSIP), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS).

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement