Lebaran, Inflasi Agustus Tak Akan Tembus 1%
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan angka inflasi hari ini. Angka inflasi diprediksi akan menguat, seiring daya beli masyarakat yang meningkat saat Lebaran kemarin.
Pengamat ekonomi asal UGM Tony Prasetiantono mengungkapkan, meskipun ada peningkatan dalam angka inflasi pada hari ini, namun inflasi tidak akan melebihi angka satu persen.
"Inflasi Agustus saya perkirakan 0,7 persen karena ada Lebaran," ungkap dia kepada Okezone, Senin (3/9/2012).
Menurut dia, secara year on year inflasi masih berada di bawah lima persen. "Perkiraan saya sekira 4,6 persen hingga 4,8 persen," tambah dia.
Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) memperkirakan indeks harga konsumen (inflasi) Agustus 2012 mencapai sekira 0,8 persen. "Inflasi Agustus antara 0,7 persen hingga 0,8 persen," ungkap Gubernur BI Darmin Nasution.
Darmin melanjutkan untuk inflasi year on year (yoy) pun akhirnya diprediksi mencapai 4,5 persen. Dia menyebut alasan perkiraan inflasi tersebut karena adanya hari raya Lebaran di Agustus yang menyebabkan tingkat konsumsi masyarakat tinggi.
BPS mencatat tekanan inflasi masih terkendali meskipun sedikit meningkat didorong oleh faktor musiman (Ramadan) dan gejolak harga pangan. Inflasi IHK pada Juli 2012 tercatat 0,70 persen (mtm) sehingga secara tahunan tercatat sebesar 4,56 persen (yoy).
