Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Laba SMGR Naik 22,9%

Rizkie Fauzian , Jurnalis-Selasa, 30 Juli 2013 |09:55 WIB
Laba SMGR Naik 22,9%
A
A
A

JAKARTA - PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) membukukan kenaikan pada laba bersih sebesar 22,9 persen atau menjadi Rp2,58 triliun. Kenaikan tersebut diikuti kenaikan pada pendapatan sebesar 31,9 persen menjadi Rp11,4 triliun dibandingkan sebelumnya Rp8,6 triliun.

Direktur Utama SMGR, Dwi Soetjipto mengatakan, perolehan pendapatan tersebut didukung oleh total volume penjualan semen yang tercatat sebesar 12,23 juta ton atau meningkat 18,3 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 10,32 juta ton.

"Volume penjualan tersebut terdiri dari dalam negeri sebesar 12,14 juta ton atau meningkat 18 persen dan penjualan ekspor sebesar 0,09 juta ton atau meningkat 17 persen," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (30/7/2013).

Lebih lanjut, volume penjualan semen nasional atau industri tumbuh 7,5 persen menjadi 27,83 juta ton dibanding periode sebelumnya yang tercatat sebesar 25,89 juta ton. Peningkatan penjualan Semen Indonesia yang melampaui pertumbuhan industri didukung oleh beroperasinya Pabrik Tuban IV dan Tonasa V.

"Market share domestik kami mampu meningkat menjadi 43,6 persen dari tahun lalu sebesar 40,9 persen," ungkapnya.

Dwi menambahkan, pendapatan perseroan dikontribusi dari pasar dalam negeri sebesar Rp10,91 triliun atau setara dengan 95,53 persen dari total pendapatan di semester I tahun ini atau meningkat 26,42 persen dibandingkan posisi penjualan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp8,63 triliun.

Sementara itu, dari pasar dalam negeri, komposisi pendapatan Semen Indonesia yang berasal dari pelanggan di Jawa dan luar Jawa hampir berimbang. Di semester I 2013, pasar Jawa menyumbang pendapatan senilai Rp5,72 triliun atau sebesar 52,43 persen dari total penjualan domestik.

Untuk konsumen di luar Jawa berkontribusi terhadap pendapatan sebesar Rp5,19 triliun atau sebesar 47,57 persen dari total penjualan domestik.

Selain mempertahankan dominasi di pasar dalam negeri, Semen Indonesia terus berupaya menggenjot penjualan ke pasar luar negeri, terutama negara-negara di kawasan Asia Tenggara.

Sepanjang Januari hingga Juni tahun ini, Semen Indonesia berhasil mencatatkan pendapatan di pasar luar negeri sebesar Rp511,64 miliar. Jumlah ini melonjak hampir 170 persen dibandingkan penjualan luar negeri di semester I tahun lalu yang hanya sebesar Rp30,34 miliar. (kie)

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement