Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pidato Yellen Berhasil Bawa Rupiah ke Rp11.460

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Kamis, 14 November 2013 |10:02 WIB
 Pidato Yellen Berhasil Bawa Rupiah ke Rp11.460
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Sentimen negatif dalam negeri berupa kenaikan suku bunga acuan atau BI Rate telah menyeret nilai tukar Rupiah ke level Rp11.600 per USD. Namun, pernyataan Janet Yellen sebagai calon tunggal The Fed nampaknya berhasil memberikan pukulan terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Melansir Bloomberg, Kamis (14/11/2013), Rupiah pada perdagangan non-delivery forward (NDF) berhasil menghantam dolar AS dengan kenaikan 145 poin atau 1,25 pern ke Rp11.460 per USD, dibandingkan pada penutupan kemarin di Rp11.605 per USD. Sementara kurs Jisdor BI mencatat Rupiah masih di Rp11.644 per USD.

Ekonom Samuel Sekuritas, Rangga Cipta, menilai kemunculan Yellen, yang akan menjadi pengganti Bernanke sebagai gubernur the Fed mulai tahun depan, semalam berhasil mengangkat indeks harga saham. Dollar Index pun terpuruk 0,4 persen. Di sisi lain euro terhadap dolar AS menguat bersamaan dengan mata uang utama lainnya.

"Kurs rupiah Jisdor melemah ke Rp11.644 per USD kemarin, di saat kurs NDF satu bulan menguat ke Rp11.530 per USD. Pelemahan rupiah terjadi sebelum data neraca pembayaran diumumkan," kata dia seperti dikutip dari situs Samuel.

Dia melanjutkan, tren pelemahan Rupiah masih akan terjadi ke depan, walaupun sentimen pelemahan dolar AS seperti malam tadi akan mencegah pelemahan Rupiah yang terlalu tajam. "Malam ini perlu ditunggu data Initial jobless claims yang jika lebih buruk dari harapan bisa menjaga sentimen pelemahan dolar AS," katanya.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement