IHSG 5.390, Dibuka Anjlok Tertekan Penurunan Saham BBCA dan BMRI
JAKARTA - Bursa saham Indonesia pagi ini dibuka terkoreksi. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 28,84 poin atau 0,5 persen ke 5.390,76.
Mengawali perdagangan, IHSG dibuka dengan transaksi sebesar Rp26,71 miliar dari 9,3 juta lembar saham diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 7,27 poin atau 0,8 persen ke 933,37, Jakarta Islamic Index (JII) turun 3,3 poin atau 0,4 persen ke 749,2, indeks IDX30 turun 4,3 poin atau 0,8 persen ke 505,07 dan indeks MNC36 turun 2,36 poin atau 0,8 persen ke 309,06.
Sektor-sektor penggerak IHSG mayoritas melemah, dengan pelemahan terdalam di sektor keuangan turun 1,2 persen. Namun, pertambangan naik 0,3 persen.
Adapun saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) naik Rp300 atau 10,3 persen ke Rp3.200, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp125 atau 1,2 persen ke Rp10.700, dan saham PT Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA) naik Rp100 atau 1,2 persen ke Rp8.100.
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp400 atau 2,5 persen ke Rp15.600, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun Rp375 atau 3,2 persen ke Rp11.375, dan saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun Rp275 atau 3 persen ke Rp8.850.
(Fakhri Rezy)
