Maret, Dana Kelolaan Reksa Dana Turun

J Erna, Jurnalis
Kamis 05 April 2012 07:49 WIB
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
Share :

JAKARTA - Total dana kelolaan reksa dana hingga kuartal I tahun ini mencapai Rp166,75 triliun. Nilai tersebut menurun sekitar Rp950 miliar dibanding Februari 2012 sebesar Rp167,7 triliun.

Kepala Biro Pengelolaan Investasi Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) Fakhri Hilmi mengatakan, menurunnya total dana kelolaan reksa dana pada akhir Maret 2012 seiring menurunnya jumlah unit penyertaan pada periode yang sama.

“Berdasarkan data e-monitoring Bapepam-LK memang terjadi penurunan dana kelolaan reksa dana sekitar Rp900 miliar dan jumlah unit juga berkurang sebesar kurang lebih 300 juta unit,” kata dia di Jakarta.

Berdasarkan data Bapepam-LK, jumlah unit penyertaan reksa dana pada akhir bulan lalu mencapai 100,97 miliar. Angka tersebut  turun 320 juta unit atau 0,32 persen dibanding bulan kedua tahun ini sebanyak 101,29 miliar unit. Fakhri menjelaskan, menurunnya total dana kelolaan maupun unit penyertaan reksa dana pada kuartal I-2012 disebabkan sejumlah faktor, diantaranya penjualan kembali (redemption) reksa dana maupun reksa dana yang sudah jatuh tempo.

“Selama bulan Maret 2012, ada 17 reksa dana yang bubar,” ujar Fakhri.

Jika dibanding Januari tahun ini, dana kelolaan reksa dana mengalami kenaikan Rp3,2 triliun atau 1,96 persen dari Rp163,55 triliun. Jumlah unit penyertaan jika dibanding bulan pertama tahun ini juga mengalami pertambahan sebanyak 2,56 miliar atau 2,6 persen dari 98,41 miliar unit reksa dana. Adapun, total dana kelolaan reksa dana pada akhir bulan lalu, mayoritas dikontribusi dari reksa dana saham mencapai 35,04 persen atau setara Rp59,18 triliun. Sedangkan, reksa dana terproteksi memberi kontribusi sebesar 23,28 persen terhadap total dana kelolaa reksa dana atau mencapai Rp39,32 triliun.

Di samping itu, kontribusi dana kelolaan reksa dana pendapatan tetap senilai 18,49 persen atau sebesar Rp31,22 triliun, reksa dana campuran menyumbang sekitar 13,06 persen terhadap total dana kelolaan atau setara Rp22,06 triliun dan reksa dana pasar uang mengontribusi 7,21 persen dana kelolaan atau senilai Rp12,17 triliun.

Sementara, dana kelolaan reksa dana campuran syariah mengontribusi 1,07 persen atau setara Rp1,81 triliun, reksa dana saham syariah sekitar 0,61 persen atau setara Rp1,03 triliun, reksa dana pendapatan tetap syariah hanya 0,43 persen atau setara Rp733,62 miliar, dana kelolaan reksa dana terproteksi syariah Rp432,7 miliar, dan dana kelolaan reksa dana indeks Rp289,92 miliar.

Sementara itu, berdasarkan nilai dana kelolaan reksa dana dibanding bulan lalu, reksa dana saham mengalami penurunan dana kelolaan sekitar Rp440 miliar dari bulan sebelumnya sebesar Rp59,62 triliun. Hal serupa juga terjadi pada reksa dana terproteksi yang berkurang Rp670 miliar dari Februari sebesar Rp39,99 triliun, reksa dana pendapatan tetap juga menurun sekitar Rp70 miliar dari bulan sebelumnya Rp31,29 triliun. Dana kelolaan reksa dana campuran pada akhir Maret juga mengalami penurunan sekitar Rp120 miliar dibanding akhir Februari senilai Rp22,18 triliun, sedangkan reksa dana pasar uang bertambah sekitar Rp890 miliar.

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya