Gas dari Tangguh Datang, PLN Hemat USD3,45 Juta/Hari

Iwan Supriyatna, Jurnalis
Kamis 24 Mei 2012 16:39 WIB
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
Share :

JAKARTA - Dengan adanya pasokan gas dari Tangguh, maka PT PLN (Persero) dapat berhemat sekira USD3,45 juta per hari. Hal tersebut menyusul, ditandatangannya kontrak gas oleh PLN dan Bristish Petrolum (BP) sebesar 230 mmscfd.

Kepala Divisi BBM dan Gas Bumi PLN Suryadi Marzuki mengatakan, angka tersebut memang belum pasti. Namun, jika gas tersebut seluruhnya masuk, maka PLN akan cukup banyak menghemat.

"Kalau sekarang ini, katakanlah ini masuk dari FSRU Jakarta, itu 165 mmscfd. Dari situ aja kira-kira bisa menghemat 165 mmscfd kali USD15 ribu per hari," ujar Suryadi usai penandatanganan kontrak oleh PLN dan BP, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (24/5/2012).

Suryadi mengatakan, pasokan gas dari Tangguh akan dikirimkan ke kilang revitalisasi Arun, untuk daerah Aceh dan Belawan. Kemudian, selisihnya akan dibawa ke Jakarta. "230 mmscfd itu kira-kira ke Arun 110 mmscfd. Sisanya, akan ke Jakarta," terangnya.

Kepala BP Migas R Priyono dalam siaran persnya mengatakan bahwa nota kesepahaman ini berisi dua poin penting. Pertama, BPMigas dan industri hulu migas selalu berupaya keras memasok gas untuk kebutuhan domestik. Kedua, industri hulu migas bukanlah industri yang berdiri sendiri.

Alokasi volume LNG dan/atau gas bumi untuk rencana penjualan tersebut akan dibicarakan kemudian antara Pemerintah, BPMigas, Kontraktor KKS Tangguh dan PLN dan akan bergantung pada persetujuan alokasi dari Pemerintah sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 03 tahun 2010 tentang Alokasi dan Pemanfaatan Gas Bumi untuk Pemenuhan Kebutuhan Dalam Negeri.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya