Gubernur Sumbar Minta Warga Tak Boros

Rus Akbar, Jurnalis
Selasa 24 Juli 2012 17:31 WIB
Ilustrasi. (Foto: Corbis)
Share :

PADANG - Seringnya inflasi pada bulan Ramadan membuat Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno meminta masyarakat untuk belanja sekedarnya.

”Kalau kita logika kan ini tidak masuk akal sebab dengan berpuasa kita tentu berkurangnya makan da minum, kebutuhan tentu akan sedikit menurun dari pada hari-hari biasa,” katanya di rumah dinas gubernur, jalan Jenderal Sudirman Padang, Selasa (24/7/2012).

Lanjutnya, kenyataan di lapangan ternyata setiap bulan Ramadhn terjadi jumlah permintaan tinggi, sehingga harga-harga jadi naik dan bahkan bisa tidak terkendali.

”Ini sesuatu yang patut kita pikirkan bersama tentang tingkat keimanan ibadah puasa kita, menahan diri dan mengendalikan nafsu. Dalam berbelanja cukup beli sekedarnya jangan berlebih-lebihan, karena akan mendatangkan mubazir yang tidak bermanfaat,” ungkapnya.

Kata Irwan, jika masyarakat dapat menahan diri dalam memenuhi kebutuhan maka, tugas pemerintah alam mengendalikan harga pasar akan jauh berkurang, dan tentu ini akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat juga.

Sementara Sekretaris Daerah Kota Padang Emzalmi mengatakan, penduduk miskin kota Padang saat ini berjumlah lebih dari 19.800 rumah tangga, jumlah lebih kurang 10 persendari jumlah penduduk Kota Padang. Berbagai program untuk menekan angka kemiskian ini, mulai dari program beras gengam, bantuan UKM, KUR dan kegiatan lain-lain telah dilakukan.

”Namun untuk berubah menjadi tidak miskin setiap RT tersebut butuh kerja keras yang maksimal dan sungguh-sungguh, jika tidak kemiskian di Kota Padang ini tentu tidak akan pernah tuntas,” ujarnya.

"Malas tentu merupakan sikap dan kepribadian yang melambangkan kemiskinan, oleh karena itu mari berkerja keras untuk berubah menjadi lebih baik. Jumlah jumlah penggangguran penduduk Kota Padang lebih kurang 29.000 orang, kondisi ini pemerintah berharapa kepada masyarakat mampu membuka usaha sendiri untuk kehidupan yang lebih baik," tutup dia.

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya