Ke China, Kunker DPR Cuma Lihat Pengolahan Batu Bara

Bagus Santosa, Jurnalis
Jum'at 17 Mei 2013 13:20 WIB
Share :

JAKARTA - Dewan Energi Nasional (DEN) menyebut akan menanggung seluruh pembiayaan terkait kunjungan kerja (Kunker) yang dilakukan Komisi VII DPR IR.

"Adapun biaya kunjungan dimaksud dibebankan pada Anggaran Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN)," tulis dalam surat DEN bernomor 207/05/SJ.D/2013, yang didapatkan wartawan, Jumat (17/5/2013).

Dalam surat ini disebutkan, sehubungan dengan amanat UU NO 30/2007 tentang energi, DEN telah merancang dan merumuskan Rancangan Kebijakan Energi Nasional (R-KEN) untuk ditetapkan oleh Pemerintah dengan persetejuan DPR.

Mengingat materi R-KEN ini bersifat strategis bagi ketahanan energi nasional dan pembangunan nasional serta mencakup periode waktu sampai dengan 2050, maka Panitia Kerja KEN DEN dan panitia kerja KEN Komisi VII DPR RI melalu rapat 5-6 Desember telah menyepakati perlu pendalaman materi R-KEN melalu kunjungan ke tiga negara, yaitu Norwegia, China, Selandia Baru yang dinilai mewakili untuk mempelajari dan melihat secara langsung pengelolaan energi di ketiga negara tersebut.

Surat ini pun ditunjukan kepada Pimpinan DPR dan ditembuskan ke Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral selaku Ketua Harian DEN. Serta ditandangani oleh Sekjen DEN, Hadi Purnomo.

Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bhatoegana menjelaskan, tiga negara menjadi tujuan Komisi VII ini, di antaranya ke China untuk mengetahui pengelolaan batu bara.

Sementara ke Norwegia untuk mengetahui kelistrikan yang mampu menyuplai listrik hampir ke seluruh Eropa. Serta ke Selandia Baru untuk mengetahui tentang panas bumi. "Bagaimana memanfaatkan itu," jelasnya.

Ada 28 orang yang terdiri dari 22 anggota DPR, tiga orang Sekretariat Komisi VII, dan tiga orang tenaga ahli Komisi III. Dari semua orang ini, dibagi kepada tiga kelompok, enam orang ke China pada 14-19 Mei 2013, 11 orang ke Norwegia pada 19-25 Mei 2013, dan 11 orang ke Selandia Baru pada 30 Juni-4 Juli 2013. (wan)

(Widi Agustian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya