JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lagi-lagi menangkap oknum pajak yang melakukan penyelewengan pajak. Hal ini, membuat Dirjen Pajak Fuad Rahmany semakin kecewa
Alhasil, Fuad mengungkapkan, guna membenahi instansi yang berada di bawah naugnan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) ini, maka Direktorat Jendral Pajak (DJP) tidak melakukan rekrutmen pegawai pada tahun ini. Fuad menjelaskan, ketatnya rekrutmen juga tidak bisa dijadikan acuan para oknum pajak tersebut tidak akan menyimpang.
Saking kecewanya, Fuad bahkan mengungkapkan, beberapa pegawai pajak memiliki muka nabi, tapi kenyataannya berhati bandit. Ungkapkan tersebut, merupakan refleksi dari kekecewaan pimpinan Ditjen Pajak terhadap masih adanya oknum pegawai pajak yang melanggar hukum.
"Sebagai pimpinan tertinggi di Ditjen Pajak, sangat wajar Dirjen Pajak merasa kecewa dengan perilaku menyimpang oknum pegawainya tersebut," kata Kepala Seksi Hubungan Eksternal Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Chandra Budi dalam keterangan tertulisnya kepada Okezone, Jakarta, Senin (21/5/2013).
Tidak hanya itu, menurut Chandra, Pimpinan Ditjen Pajak secara konsisten memiliki komitmen untuk menyatakan tidak ada toleransi terhadap segala bentuk pelanggaran hukum yang terjadi, baik yang dilakukan oleh oknum pegawai pajak atau oknum Wajib Pajak.
"Ke depan, akan terus ditingkatkan sistem pengawasan internal dan penguatan moral serta mental pegawai di Ditjen Pajak," tambah Chandra.
(Martin Bagya Kertiyasa)