Menteri BUMN Restui RNI Akuisisi Kertas Leces

JAKARTA - BUMN sakit, PT Kertas Leces (Persero) seharusnya sudah harus ditutup lantaran belum bisa memperbaiki kinerjanya. Keputusan itu pun sudah lama diterbitkan oleh Pemerintah.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengatakan, dirinya menyetujui usulan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) untuk mengambilalih Kertas Leces untuk membangun pabrik gula di kawasan pabrik Kertas Leces.

"Usulan RNI akan mengambil Leces untuk mendirikan pabrik gula, kalau ingin swasembada, harus bangun pabrik gula baru, setidaknya 15 pabrik baru," kata Dahlan usai Rapim di Pusdiklat BRI, Jakarta, Kamis (28/11/2013).

Dahlan menjelaskan, usulan RNI yang akan mengambilalih Kertas Leces dapat dilakukan secara baik, mulai dari sejarah utang Kertas Leces yang harus diselesaikan dengan baik, agar tidak membebani RNI sewaktu sudah mengambilalih Kertas Leces.

"Jadi pas sekali kalau usulan RNI itu, karena leces itu utang lamanya Rp1,5 triliun, yang sebagian utang pada 1998, agar ini tidak membebani RNI, intinya saya setuju RNI membangun pabrik di kawasan Leces," tambahnya.

Selain itu, Mantan Dirut PLN ini juga meminta baik RNI dan Kertas Leces untuk menelusuri prihal utang Kertas Leces yang terbilang cukup besar. "Utang-utang ini akan dicarikan jalan, tapi ini harus diteliti dan ditelusuri dulu, utang beneran atau permainan, karena kalau dulu kan kebanyakan permainan," tutup Dahlan.

(Widi Agustian)