Damri Operasikan 10 Trayek di Timor Leste

JAKARTA - Perum Damri berpotensi untuk melakukan pengoperasian armada busnya di Timor Leste. Pasalnya, pemerintah Timor Leste melalui KBRI telah menyampaikan harapan pemerintah Timor Leste agar Damri bisa mengoperasikan armada busnya di Timor Leste.

"Bisa mengoperasikan di kota Dili dan sekitarnya, sebanyak 10 trayek, saya sudah laporkan kementerian perhubungan dan BUMN masalah itu," kata Direktur Utama Perum Damri Agus S Subrata di Kantornya, Jakarta, Kamis (23/1/2014).

Namun, harapan tersebut nampaknya masih belum mendapatkan kepastian, lantaran belum adanya MoU transportasi dara antara Indonesia dan Timor Leste, lalu adanya saran dari pihak negara untuk melakukan langsung secara B-to-B atau business to business.

"kita jajaki melalui kedutaaan, rencananya tadinya November 2013, kita mengirimkan tim kesana, tetapi kedutaan kita di sana memberi tahu bahwa Desember kemarin tim dari timor leste mau ke Indonesia, tetapi belum datang," jelasnya.

Tidak hanya itu, lanjut Agus, penundaan pengoperasian Damri di Timor Leste pun lantaran masih harus mengkaji regulasi yang ada di Timor Leste. Kajian tersebut ditujukan agar dapat dilakukan lebih mudah mengenai aturan kerja sama tersebut.

"kalau kita operasikan disana, yg menjadi kru orang sana atau orang kita, yang menjadi masalah tenaga kerja, lalu investasi kita juga bisa kembali gak, karena terus terang saja kalau disamakan angkutan kota, karena angkutan kota di dunia subsidi, gak ada yang mampu investasi baru di bus kita, kita sudah coba dengan segala macam terobosan, sehingga kita sekarang lagi menunggu kabar," tutupnya. (kie)

(Widi Agustian)