BABP Tambah Modal Rp800 Miliar melalui Right Issue

Hendra Kusuma, Jurnalis
Jum'at 20 Juni 2014 20:46 WIB
BABP Tambah Modal Rp800 Miliar melalui {Right Issue} (Ilustrasi: Okezone)
Share :

JAKARTA - Bank ICB Bumiputera Tbk (BABP) baru saja menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). RUPSLB tersebut dihadiri oleh Dewan Komisaris, Direksi, Pemegang Saham, Notaris, dan beberapa tamu undangan.

Presiden Direktur Bank ICB Bumiputera Eddy Rainal Sinulingga mengatakan, telah disepakati pada RUPSLB ini, untuk perseroan melakukan penambahan modal sebanyak Rp800 miliar, dengan cara menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).

"hari ini pemegang saham menyetujui right issue Rp800 miliar," kata Eddy usai RUPSLB di Kantornya, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Eddy melanjutkan, dengan melakukan right issue ini, diharapkan dapat menambah modal menjadi Rp1,3 triliun, dengan begitu, ICB Bumiputera bisa naik kategori.

"Kita sekarang right issue, dengan penambahan modal kita akan menjadi Rp1,3 triliun, di mana kita akan masuk buku kegiatan kategori buku kedua," tambahnya.

Eddy mengungkapkan, buku dua merupakan sangat penting bagi bisnis ICB Bumiputera ke depannya. Karena, selama ini banyak hal yang dimiliki namun terbatas untuk merealisasikannya.

"Sehingga ke depan bisa lebih cepat berkembangnya, infrastruktur kita seperti internet banking kegiatan bank assurance, kegiatan bank devisa dan itu akan meningkatkan kinerja kita di tahun-tahun yang akan datang," ujar dia.

Tidak hanya itu, manajemen juga melakukan aksi korporasi dengan melakukan penerbitan sebanyak-banyaknya Rp1,82 miliar Waran Seri II yang merupakan 33,3 persen dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan.

"Tingkat kecukupan dan struktur permodalan adalah faktor utama yang mempengaruhi kemampuan suatu bank untuk melakukan pengembangan usaha, pengembangan usaha bank untuk meningkatkan pendapatan usaha melalui peningkatan aset produktif terutama peningkatan kredit yang diberikan sangat tergantung pafa kecukupan modal," tutupnya.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya