Jonan Tunggu Pengusaha yang Mau Bangun Jalur Kereta

JAKARTA - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mempersilakan para pengusaha untuk bersama-sama membangun rel kereta. Pasalnya, hal ini dikarenakan mendengar keluhan pengusaha mengenai pendistribusian barang melalui kereta yang terkendala jalur.

Jonan mengatakan, pemerintah akan mempersilakan pengusaha sektor transportasi untuk membangun infrastruktur perhubungan sekaligus mengoperasikan sendiri tanpa harus ditender.Sejalan dengan hal tersebut, pihaknya berencana merevisi Kepres tersebut.

"Ini sekarang ada Kepres No. 67 tahun 2005. Ini konsensinya harus ditender. Ini yang akan kita minta revisi," ungkapnya saat berdiskusi dengan pengusaha di kantor Kadin di Setiabudi, Jumat (14/11/2014).

Dirinya menambahkan, jika para pengusaha memiliki tanah dan uang sendiri, maka bisa membuat pelabuhan atau jalur kereta sendiri. "Nantinya,pengusaha hanya perlu melaporkan kepada Kementerian Perhubungan untuk mendapatkan izin dan kesepakatan peta jalur," tuturnya.

Bahkan, dirinya berjanji akan mempermudah proses perizinan. Mantan Dirut KAI itu pun, mencontohkan PT Pelindo III yang membangun perluasan ke Teluk Lamong.

"Tanahnya punya Pelindo, izin ada di saya (Kementerian Perhubungan). Tanah punya sendiri padahal. Kenapa saat ingin mengoperasikan izinnya harus ditender," tandasnya.