JAKARTA – Ketua Tim Transformasi Mafia Minyak dan Gas (Migas), Faisal Basri, menyatakan kecewa atas sikap PT Pertamina (Persero). Hal tersebut terkait proses bisnis anak usahanya, yakni PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral).
Pasalnya, menurut Faisal, proses pembelian minyak mentah di Petral langsung dilakukan dengan National Oil Company (NOC) alias perusahaan atau produsen migas asing tanpa perantara atau broker.
"Soal macam-macam, yang NOC itu. Kok gitu semua orang punya akses yang sama. Dia bilang kita sudah semua sama NOC kok, kan samua punya akses yang sama," paparnya di Gedung BI, Kamis (4/12/2014).