Meski demikian, Public Relations IKEA Indonesia Ririn Basuki menyatakan pelemahan Rupiah telah diprediksi oleh perusahaan. Sehingga, perusahaan telah menentukan langkah guna mengantisipasi masalah tersebut.
"Sebelum mendirikan toko IKEA di Indonesia, perusahaan telah memprediksikan akan terjadinya naik turunnya Rupiah. Jadi, kita mengambil langkah untuk pasang target harga di tengah-tengah," tutur Ririn di IKEA Alam Sutera,Serpong,Kamis (18/12/2014).
Ririn mengatakan,hal tersebut diberlakukan lantaran ingin tetap memberikan produk yang baik namun terjangkau kepada pengunjung. "Harga kita kan sesuai dengan kondisi ekonomi negara tersebut. Jadi meskipun rupiah melemah, kami tidak mau mematok harga tinggi kepada konsumen," imbuhnya.
Selain itu, menurut Ririn pasang surut laju rupiah jangan sampai mengganggu entitas konsumen. "Karena, selalu ingin memberikan pelayanan dan produk yang bagus namun tetap terjangkau," tandasnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)