"Perseroan berhasil membukukan laba bersih Rp61,01 miliar selama 2014," papar Sekretaris Perusahaan Nusa Konstruksi, Djohan Halim di Jakarta, Senin (15/6/2015).
Selain untuk dividen,laba bersih 2014 juga dialokasikan untuk menjalankan operasional perseroan.
"Sebesar 59,75 persen dari laba bersih 2014 dialokasikan menjadi laba ditahan untuk menopang aktivitas perseroan di 2015," ujarnya.
Di sisi lain, laba bersih perseroan ditunjang oleh pendapatan senilai Rp2,03 triliun. Perolehan laba tersebut lebih baik dibandingkan tahun lalu.
"Perolehan laba bersih di 2014 ditopang oleh pendapatan senilai Rp2,03 triliun atau meningkat 39,85 persen dibanding tahun 2013," pungkasnya.
Seperti diketahui, Nusa Konstruksi Enjiniring merupakan salah satu perusahaan swasta terbesar yang menawarkan jasa konstruksi infrastruktur dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. Perseroan merupakan perusahaan terbuka yang telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak 19 Desember 2007.
(Rizkie Fauzian)