JAKARTA – PT Pertamina (Persero) akan meluncurkan bahan bakar minyak (BBM) varian baru yakni pertalite. Namun dengan adanya varian baru ini, tidak lantas membuat Pertamina mengurangi pasokan premium di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
"Sama sekali tidak mengurangi premium. Lihat tuh masih banyak kami jual premium," kata Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Ahmad Bambang di SPBU COCO dengan kode 31.10202 di Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Kamis (23/7/2015).
Bambang menjelaskan, penambahan nozzle yang menjual pertalite di dispenser sejumlah SPBU bergantung kebutuhan. Dirinya mencontohkan, ketika ada SPBU baru, maka dispenser untuk menjual pertalite akan ditambah.
"Kalau SPBU penuh dihitung, optimasi (memaksimalkan) seperti di tengah kota ini solar sudah jarang. Enggak ada truk lewat sini," jelasnya.
"Kalau dispensernya kebanyakan, solarnya jadi dikurangi. Ya normalnya satu dispenser ada minimum 2–3 kiloliter," terangnya.
Sekadar diketahui, besok Pertamina akan meluncurkan BBM jenis pertalite dengan RON 90 di SPBU COCO dengan kode 31.10202 di Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat. Untuk selang pengisian (nozzle) BBM pertalite sendiri di SPBU dengan seri 31.103.03 ini terdapat delapan unit.
Dua selang untuk pengendara motor, enam selang sisanya tersedia di tempat pengisian kendaraan jenis mobil. Selang pertalite sendiri berwarna putih.
Pertamina sendiri meluncurkan pertalite sebagai varian yang bisa dipilih oleh masyarakat dalam mengisi BBM untuk kendaraannya. Bahkan, pertalite dikatakan akan menjadi BBM pengganti premium.
(Martin Bagya Kertiyasa)