Harga Mencekik, Pedagang Daging Sapi di Banten Mogok Jualan

Rasyid Ridho , Jurnalis
Senin 10 Agustus 2015 12:55 WIB
Ilustrasi: Okezone
Share :

SERANG - Para pedagang daging sapi di Pasar induk Rau Kota Serang, Banten melakukan aksi mogok berjualan sebagai bentuk protes melonjaknya harga daging pasca Idul Fitri yang tak kunjung normal.
 

Salah satu pedagang, Jeki (34) mengatakan bahwa aksi mogok akan berlangsung hingga hari Kamis mendatang sesuai hasil kesepakatan pertemuan Gabungan pedagang daging (Gapenda) Provinsi Banten, Saat ini, harga daging masih tinggi mencapai Rp120 ribu hingga Rp130 ribu per kg. Sementara harga normal daging sapi berkisar Rp80 ribu hingga Rp90 ribu per kg.

"Kita semua, pengen harganya turun, naik terus naik terus sejak Lebaran kemarin, kasihan sama konsumennya, jualan juga sepi pembeli," katanya, Senin (10/8/2015).

Menurut Jeki, bahwa para pedagang melakukan aksi mogok berjualan, berdasarkan kesepakatan bersama seluruh pedagang daging sapi yang ada di wilayah Banten, seperti pedagang daging sapi di Serang, Lebak, Pandeglang, Cilegon tak berjualan.

"Hari Rabu kita akan demo di DPRD, meminta pemerintah mengembalikan harga daging seperti semula," jelasnya.

Akibatnya dari aksi para pedagang sapi, salah satu pembeli Rofah Hadi (30) mengeluhkan susahnya mencari daging sapi terutama para pemilik rumah makan serta pedagang bakso yang kebingungan saat puluhan lapak daging sapi tidak berjualan.

"Iyah sih memang dari kemarin harga daging sapi tinggi banget, biasa Rp90 ribu ini sudah Rp130, wajar saja kalau pedagang pada mogok, tapi kita jadinya kebingungan," keluhnya saat ditemui di Pasar Induk Rau Kota Serang.

Ia mengharapkan, pemerintah secepatnya turun tangan dan mengambil langkah antisipasi agar harga daging kembali stabil dan normal, sehingga pembeli dan pedagang tidak dirugikan.

Sementara itu, pantauan di Pasar Rau Kota Serang, di Blok daging sapi tak ada satu pun penjual daging yang menjajakan dagangannya, yang ada hanya para pedagang sedang membersihkan lapak dagangannya, tanpa ada transaksi jual beli di pasar induk.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya