Pertamina keberatan jika PLN memutuskan untuk mengubah skema lelang. Hal ini lantaran persiapan konsorsium untuk mengikuti lelang pembangkit berikut dengan pasokan gasnya akan ikut berubah, terlebih Pertamina sudah menggandeng Total Gas.
Pertamina memang telah mempersiapkan diri mengikuti lelang tersebut. Pertamina juga telah membentuk konsorsium dan bertindak sebagai ketua. Dalam konsorsium tersebut, Pertamina menggandeng Marubeni Corporation, General Electric sebagai penyedia teknologi, serta Total Gas & Power untuk membantu sebagai pemasok gas.
Untuk membangun pembangkit tersebut, Pertamina telah menyiapkan dana investasi USD2 miliar. Investasi tersebut sudah termasuk pembangunan unit penyimpanan dan regasifikasi gas terapung (floating storage regasification unit /FSRU). Untuk kebutuhan dana sebesar 70 persen akan berasal dari pinjaman, sedangkan 30 persen sisanya merupakan ekuitas perseroan.
(Raisa Adila)