Pemerintah Akan Uji Coba E-Voucher Sebulan Lagi

Hendra Kusuma, Jurnalis
Selasa 19 Juli 2016 20:13 WIB
Ilustrasi : Okezone
Share :

"Jadi nanti kalau ada subsidi listrik, bantuan sosial lainnya, seperti bansos miskin masuk dalam satu account, seperti bantuan suamiskin karena sifatnya tunai bisa ambil tunai, tapi kalau bantuan yang pangan, karena dia voucher dia harus diambil bahan pangan," tambahnya.

Bambang menyebutkan Presiden Jokowi menargetkan implementasi e-voucher dapat dilakukan pada awal 2017. Oleh karena itu, uji coba sistem dilakukan mulai dari Agustus hingga akhir 2016.

Adapun, pengubahan sistem pemberian raskin ini lebih dikarenakan beberapa masalah, seperti jumlah yang didapat tidak sesuai dengan yang ditetapkan. Masyarakat, sejatinya mendapat kuota 15 kilogram (kg) beras setiap bulannya. Kenyataan di lapangan satu keluarga hanya dapat enam sampai tujuh kg lantaran kuota yang tersedia dibagi secara rata.

Sasaran yang akan diberikan, kata Bambang berjumlah 15,5 juta rumah tangga, untuk proses uji coba ini hanya berjumlah 5.000 rumah tangga. Tantangan selanjutnya, sambung Bambang, penyediaan outlet untuk masyarakat pada saat pengambilan raskin.

"Arahan presiden adalah warung rakyat, artinya memang warung-warung kecil, yang tapi secara umum semua penyedia beras dan makanan bisa jadi penyedia outlet," tukasnya.

(Raisa Adila)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya