Keluhan-keluhan tersebut disampaikan kepada pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti-Heroe Poerwadi yang menyambangi sentra produksi tahu di Wirobrajan. Kemarin, pasangan ini mendapat jatah hari kampanye Pilwali Kota Yogyakarta 2017. Menanggapi keluhan dari para produsen tahu, Haryadi mengaku sudah menjadi kewajiban Pemkot Yogyakarta untuk mendampingi dan melindungi usaha kecil masyarakat.
Terlebih, dengan adanya sentra produksi tahu seperti di Wirobrajan ini, jika dikelola dengan baik, maka bisa turut meningkat perekonomian warga sekitarnya. ”Ke depan, hal seperti ini akan menjadi perhatian kami,” kata Haryadi. Pemkot melalui dinas terkait akan mendukung segala aktivitas perekonomian masyarakat. Apalagi, lanjutnya, salah satu program kerjanya jika nanti terpilih sebagai wali kota adalah pemberdayaan ekonomi kreatif.
”Peran pemerintah adalah memfasilitasi segala kebutuhan masyarakat industri rumahan dan kampung kreatif,” ucapnya. Namun demikian, Haryadi minta agar para produsen terutama produk makanan, agar tetap mengutamakan kualitas dan keamanan bahan pangan. Hasil produksi harus rutin dicek oleh instansi terkait yang membidangi olahan makanan seperti BPOM atau Disperindagkoptan. (kmj)
(Rani Hardjanti)